Anggota Komisi III DPR: Negara Tak Boleh Kalah dari Oknum Polisi Pelanggar Hukum
— Fathimah Aza (@IffahAlqadrie) December 12, 2020
Setujuuuuhttps://t.co/PUEliIeOrF
#Back2Orbit #Pancasila #UUD45 #asli
— Alvin Yudistira (@alvinyudistira) December 13, 2020
Agus Kodri: Etika Moral NKRI https://t.co/TPOm3fOMtZ
HRS Ditahan, MUI Ingatkan Polisi Adil: 79.000 Petugas KPPS Reaktif Covid, Siapa yang akan Tersangka?https://t.co/5YiChY73uX
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Khawatir Komnas HAM Terhambat Birokrasi, Pembentukan TGPF Terus Disuarakan https://t.co/dghY29fLRu
— IndonesiaToday (@idtodayco) December 13, 2020
PA 212: "Jika hasil pemeriksaan dari tim pencari fakta independen membuktikan bahwa anggota Polda Metro yang salah dalam tragedi penembakan 6 Laskar FPI, maka mendesak agar Kapolri Idham Azis mencopot jabatan Fadil Imran sebagai Kapolda. "https://t.co/phTbTET5u4
— ☝🏾Muslim Cyber Army ☪ (@MCAOps) December 13, 2020
6 Laskar FPI Ditembak, Jokowi: Aparat Dilindungi Hukum, Warga Tak Boleh Semena-mena! #LengkapCepatBeritanya #BeritaTerkini #Berita #News #BeritaNasional . https://t.co/ge3z4aAL5t
— Okezone (@okezonenews) December 13, 2020
Di tengah upaya kita menangani pandemi, terjadi peristiwa lain seperti tewasnya empat warga di Sigi dan enam anggota FPI.
— Joko Widodo (@jokowi) December 13, 2020
Di negara hukum ini, sudah kewajiban aparat penegak hukum menegakkan hukum secara tegas dan adil. Dalam menjalankan tugasnya, aparat dilindungi oleh hukum. pic.twitter.com/Cg9uUfRrni
Gawat ndro .....
— GERAKKANKEMBALIKE UUD'45 (@SaveMoslem1) December 13, 2020
*Jokowi Gagal Menarik Simpati Dunia Untuk Beri Utangan*
_Keadaan yang dihadapi Presiden Jokowi sangat membahayakan. https://t.co/snBM7Dm3VS
Doakan besok kuasa hukum HRS mengajukan penanguhan penahanan.
— 🏴 Fans Habib Rizieq (@HabibRizieq_212) December 13, 2020
Sudah ada yg siap jd pennjamin IBHRS ,yaitu fadlizon, habiburokhman dari gerindra, habib aboe bakar dari PKS .
TUGAS KITA DOA SERTA IKHTIAR,BERJUANG SECARA MAKSIMAL.
MENANG URUSAN ALLOH SWT.#BebaskanIBHRS
Eks Ketua MK: Atas Nama Hukum, Keadilan dan Perlakuan Sama Diabaikan https://t.co/9M8TV6ljCd #BukanBeritaBiasa
— SINDOnews (@SINDOnews) December 13, 2020
Penjelasan Buya Yahya, yg mengakibatkan Syahid nya pengawal IB HRS... Buya Yahya minta pelaku pembakan yg menewasakn Laskar FPI utk di buka ke Publik.. bila ditutupi siapa pelakunya & berbuat dusta. Maka tungguhlah akan Ada musibah utk kalian yg berbuat Dzolim pic.twitter.com/FehAuH2dWX
— Harry-Love 🇮🇩❤🇵🇸 (@HarryRidwan_Ay) December 13, 2020
Komnas HAM Temui Titik Terang Tewasnya Enam Laskar FPI Pengawal Habib Rizieqhttps://t.co/aWGFxKaju1
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Tempo memperoleh tiga foto yang menggambarkan penemuan proyektil dan selongsong peluru yang tercecer di sekitar rerumputan di pinggir jalan menuju gerbang tol Karawang Barat. #MajalahTempo https://t.co/aFc1KeSa83
— TEMPO.CO (@tempodotco) December 13, 2020
Klo msh gak jelas, lihat warna baju lengan panjangnya🤫
— Siriana (@SirianaGde) December 13, 2020
Kapolda Metro Jaya akan dimintai keterangan terkait kasus baku tembak laskar FPI https://t.co/NzoYwrgpuL
— Republika.co.id (@republikaonline) December 13, 2020
— Keuangan News (@keuangannews_id) December 13, 2020
Gila ini negara republik Indonesia atau negara kepolisian Indonesia si kok orng mencari bukti fakta yang sebenarnya mau di tangkap #KamiPercayaFPI #usuttuntaspenembakanLASKARFPI #BebaskanIBHRS #KamibersamaIBHRS #komnasham https://t.co/00CvNnQNNg
— Irvansyah (@Irvansy85022799) December 13, 2020
Mereka Panikkk !!
— Musa Pakar Kampanye (@pakarkampanye) December 13, 2020
Wartawan Edy Mulyadi yang menginvestigasi sendiri tragedi Km 50 dipanggil bareskrim... 🙈 pic.twitter.com/PodgNxFeuh
BREAKING NEWS!
— Radio Elshinta (@RadioElshinta) December 13, 2020
Rekonstruksi Penembakan enam Laskar FPI masih berlangsung di TKP yaitu sebelum pintu tol Karawang Barat.
Streaming >>> https://t.co/srNuwqc16F pic.twitter.com/CxVIhmBFiF
Mengomentari Mahfud MD bahwa, 'saat ini Pemerintah Indonesia berupaya berlaku adil dengan menerapkan hukum ke siapapun yang melanggar. Termasuk pejabat, ataupun aparat, ketika melanggar akan diproses secara hukum,' maka cukup dengan satu kata: Buktikan! https://t.co/uOOKCNYfAD
— Bukan Arчα Duta™ #أكون مرديكا (@masaryaduta) December 13, 2020
(((WOW)))
— Agus Susanto II (@Cobeh09) December 13, 2020
Ternyata
Polisi Punya
470.000 Personel !!
Pantesan Hebat.
.https://t.co/jScageG3nO pic.twitter.com/drlAigN4T7
Harun masiku kemana pak @mohmahfudmd ??? https://t.co/alinpkfuGs
— Yusrizal (@Yusriza45937310) December 13, 2020
Prof sy cuma mau tanya satu saja. Ade Armando statusnya sdh tersangka bahkan sdh melalui ketetapan pengadilan. Dia tdk diadili tapi malah bisa mewawancara anda. Adil & tidak adil itu ada definisi baru? https://t.co/iMOd0YcyRu
— Geisz Chalifah (@GeiszChalifah) December 13, 2020
Ustadz Abdul Somad Diancam Dipenjarakan, Rektor Universitas Ibnu Chaldun Justru Komentar Begini https://t.co/BzwzZuUbpL via Lukman Sugandi
— Alvin Yudistira (@alvinyudistira) December 13, 2020
Analisa semua masalah dengan jernih secara utuh, jangan satu sisi dan separuh2. Perjuangan ini menyangkut Masa depan dan kehidupan Kita bersama, bukan untuk sebagian orang/kelompok. Apa yang diperjuangkan pun harus utuh dan menyeluruh utk menggapai kemenangan. Semangat! #pikirML
— Mariska_Lubis (@mariska_lubis) December 13, 2020
Tanpa keadilan dan penegakkan hukum yang berlaku dengan Adil, tidak Akan pernah ada keutuhan dan hanya Akan menghancurkan pertahanan keamanan NKRI! Mengerti kalau keledai tuna mikir, namun tidak usah sok pintar kalau tidak tahu dan tidak mengerti! #pikirML
— Mariska_Lubis (@mariska_lubis) December 13, 2020
Ketua Muhammadiyah: Apakah Orang Lain Yang Buat Kerumunan Seperti Habib Rizieq Juga Ditahan? https://t.co/agr10lRssj
— REPUBLIK MERDEKA | RMOL.ID (@rmol_id) December 13, 2020
HRS menolak tanda tangan karena merasa ada ketidakadilan hukum. https://t.co/ObeL5UlRUi
— Republika.co.id (@republikaonline) December 13, 2020
Wajib ditolak kesewenang2an !
— Aydrooze.1 (@Aydrooze1) December 13, 2020
Manusia boleh tidak adil tapi ingat Allah swt Maha Adil
Wajar ditolak kan beliau tidak bersalah sudah bayar denda pula
— santaibro (@modejuang) December 13, 2020
Ini ga di suruh nanda tangani surat penahanan ?? pic.twitter.com/mpBb9UiTAs
— Tᴜᴋᴀɴɢ Rᴇᴛᴡᴇᴇᴛ (@bambanQz) December 13, 2020
Lirik pic.twitter.com/4VeVNd2eDJ
— Gèladîr ! (@Firman78037840) December 13, 2020
Menangis Aku mak... mereka g takut Sama sekali dengan penjara...yg mereka takutkan itu azab Allah... mereka hanya mencari keridhaan Allah dengan mencintai cucu rosulnya....😭
— Al-Fatih (@ayahnyaAmsyar29) December 13, 2020
Biar mereka pada puas... dilanjut nanti yg ikut petamburan kita penuhi sel polda metro jaya
— 🏴Putera Galunggung🏴 (@NU_GarisLurus) December 13, 2020
5 Tersangka Lain Minta Ikut Ditahan Bersama Habib Rizieqhttps://t.co/U0yuwbUkgW
— GELORA NEWS (@geloraco) December 13, 2020
kejadian nyata... https://t.co/UZMmRZ07gS
— Joko Sembung (@avrax75) December 13, 2020
Habib Bahar Bersedia Menggantikan Penahanan Habib Rizieq Shihab @democrazymedia keren👍https://t.co/qYEUsBTJBv pic.twitter.com/D3Iyrw8sey
— ENTO_w1jaya 🆕 (@EW1jaya) December 13, 2020
Habiburokhman Siap Jamin Penangguhan Penahanan Habib Rizieq, Ini Alasannyahttps://t.co/FgQNyFq398
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Aamiin..pak Aboe Bakar bisa dampingi istri HRS yg besuk dan menyerahkan surat penangguhan penahanan..biar cepat ditangguhkan..ayo gerak cepat..turun gelanggang
— Dedi Ekadibrata (@SMILE39461132) December 13, 2020
Barakallah.... Yth Bapak @aboebakar15 @JazuliJuwaini @MardaniAliSera @PKSejahtera @FPKSDPRRI ... Kami titipkan harapan tegaknya kebenaran dan keadilan...
— HP Purwa (@hepipurwana) December 13, 2020
Ribuan Umat Islam Ciamis mendatangi Polres Ciamis dalam rangka meminta keadilan di tegakan (13/12).
— Uus Rusdiana CIAMIS (@UusRsd) December 13, 2020
Jgn hanya HRS yg ditindak, tapi kerumunan yg lainnya pun dimata hukum sama, termasuk masyarakat Ciamis yg ikut menyambut ke datangan HRS di Bandara pun siap dgn catatan harus adil pic.twitter.com/J9ycExpp7x
Minggu (13/12/2020).
— Agus Susanto II (@Cobeh09) December 13, 2020
Diluar Mapolres Ciamis Jawa Barat
Sejumlah Massa
Meminta Diri Mereka
Ditahan Masuk Sel Menggantikan
Penahanan Habib Rizieq.
.https://t.co/eq5Q9ZuHbR pic.twitter.com/ZrUo5y99xq
negara tidak boleh kalah oleh penegak hukum yang dzalim...
— Rafa... Abi@gmail.com (@RafaAbigmailco1) December 13, 2020
Massa FPI Geruduk Mapolres Ciamis, Minta Gantikan Habib Rizieq di Tahanan Ini Kata Kapolres https://t.co/CmabFZpMhx #HabibRizieq #BukanBeritaBiasa
— SINDOnews (@SINDOnews) December 13, 2020
Jangan bilang mereka di mobilisasi. Mereka bergerak karena nurani mereka yg tak terima IB HRS di tangkap . Mereka menuntut agar di tangkap juga . Karena kerumunan masa di petamburan , mega mendung & cengkareng bukan salah IB HRS . @mohmahfudmd @jokowi @DivHumas_Polri pic.twitter.com/jJdouJ4EsC
— Panca ilham bagus (@Pancailhambagu1) December 13, 2020
Kita telah sampai pada masa dimana orang tidak lagi takut untuk berada dalam penjara
— Don Adam (@DonAdam68) December 13, 2020
Mereka ramai-ramai mendesak untuk berada dalam jeruji besi
Ini fenomena!
(@abdullah_rasy , 2020)
Adil itu 2 kali disebut pada butir² Pancasila. Sila ke-dua dan sila ke-lima selain kata Indonesia yang juga 2 kali.
— Don Adam (@DonAdam68) December 13, 2020
Untuk apa Pendiri² Republik ini memperjuangkan kata Adil dan Keadilan kalau saat ini kata tsb hanya slogan tanpa makna?
Hanya 1 kata. Lawan! https://t.co/Roy9dWUfY1
Aamiin Yaa Robbal’alamiin 😭 pic.twitter.com/npVqu35QlC
— Hilmi Firdausi (@Hilmi28) December 13, 2020
Habib Rizieq Ditahan, PA 212 Minta Umat Islam Serahkan Diri ke Polisihttps://t.co/lmEuuMtl8T
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Skenario aparat pic.twitter.com/nbh0jU6Z5g
— 🏴#JanganMenyerah✊✊ (@MishbahulMunirr) December 13, 2020
SKENARIO APARAT :
— alfy namy92 (@annahya1992) December 13, 2020
Kasus Penembakan 6 Laskar membuat mereka terpojok karena mereka jadi sorotan nasional dan internasional. Mereka mencari cara bagaimana agar Mata masyarakat teralihkan dari kasus ini. Akhirnya mereka membuat IB di Penjara dengan harapan Umat Marah dan Pecah pic.twitter.com/0zU9I47PJI
Analisa yang sama. https://t.co/KaqYvvvvDX
— Andriyanto (@aan_media) December 13, 2020
Prof Mudzakir: "Kayaknya UU Kekarantinaan itu kepada Habib tidak terbukti, karena tidak terbukti dialihkan kepada pasal yang lain. Ini yang ga benar, praktik penegakkan hukum yang menurut saya tidak benar, dari mana dia mencantolkan ke (pasal) yang lain"https://t.co/lhNysMjq3k
— Agus Widodo (@arwidodo) December 12, 2020
Satu orang Syahid akan bangkit 1000 MUJAHID,
— Zoya Melani (@zomel01) December 13, 2020
tapi jika ada 1 ULAMA Syahid atau DiPENJARA maka saya yakin 100juta MUJAHID akan HADIR ditengah2 kita#StopKriminalisasiUlama #AllahWithIBHRS#SudahPuasKahJokowi
pic.twitter.com/22VryGyj50
Pemerintah sepertinya suka memelihara konflik dengan beberapa golongan, supaya saatnya nanti mereka sepertinya berjasa, terutama untuk kaum minoritas. Padahal mah enggak...
— Notaslimboy (@NOTASLIMBOY) December 12, 2020
Nasihat Imam Syafi'i dari lorong penjara. pic.twitter.com/udHVbiouNE
— Effendi (@effendi____) December 13, 2020
Ustad ini orang Bugis mantul pic.twitter.com/vq5IhEwwBZ
— caiherangtiis (@caiherangrang) December 12, 2020
tariik maang
— ᄃノレのズ尺ムの丂 (@alfa1174) December 13, 2020
Tak perlu takut jika kita tidak memiliki senjata. Takutlah ketika kita sudah tidak mampu untuk berdoa.
— Ninik Moekijat (@NMoekijat) December 13, 2020
Kebenaran selalu mencari jalannya sendiri, kendati semua orang mengikarinya. 🙏
*Doa adalah sebaik baiknya senjata. Dan Tuhan selalu betsama kita. pic.twitter.com/PvjwuQWa46
Nasihat untuk semua yang memilih Pemimpin yang PEMBOHONG tetapi masih saja dibela oleh pendukungnya..
— One (IG: @irwank2k2) (@irwank2k2) December 13, 2020
Tausiyah dari Pak @_quraishshihab..
Beliau bukan Ulama oposisi kan ya?
Bgmn mnrt ManTemans? 🤔🙄
Cc @mohmahfudmd @Yusuf_Mansur @gusmusgusmu @Yusrilihza_Mhd @chicohakim @prastow pic.twitter.com/vWw0oVbm2a
Corona Naik Lagi, Pilkada Membawa Korban....https://t.co/O4h17kUyJ7
— GELORA NEWS (@geloraco) December 13, 2020
Pemasangan Baliho tadi sore, Petamburan Jakarta.. (13/Des/2020)
— Zoya Melani (@zomel01) December 13, 2020
(good job) pic.twitter.com/UcKwdchmZ1
IDI: Vaksin COVID-19 Sinovac Masih Fase Uji Klinik, Tak Pantas Ditawarkan https://t.co/h72GJflpVo via Makno Basuki
— Alvin Yudistira (@alvinyudistira) December 13, 2020
Sobat, sekali lagi, VAKSIN COVID HARUS AMAN & GRATIS UNTUK SELURUH RAKYAT DENGAN KUALITAS YG SAMA TANPA TERKECUALI.
— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) December 13, 2020
Negara Besar tetapi Hanya jadi Jongos Murahan piaraan 👺Jika besok saya mati &bertemu Rasul dan kita semua..setidaknya kita mnjadi saksi bahwa kita pernah mencintai zuriyat Baginda Rosul, Habibana ❤️❤️smg dengan ini..bisa mengurangi dosa2 kita😭😭 Aamiin pic.twitter.com/kjeQvF1NVN
— NyaiBack❤️#TetapOposisi akun @CintaNKRI12 Suspend (@CintaNKRI08) December 12, 2020
Pernyataan Habib Rizieq usai Ditahan: Allahu Akbar, Perjuangan Jalan Terus!! https://t.co/Sdb8HQifRc pic.twitter.com/zYcDhDQ9eA
— Mas Piyu Ori :) (@MaspiyuO) December 13, 2020
Tenang aja. Penahanan ini memang tampaknnya spt sebuah kekalahan. Tapi sesungguhnya sebuah kemenangan, krn dua pasal yg disangkakan sangat lemah dan sulit dibuktikan.
— M.S. ALHAIDARY (@Haidary__) December 12, 2020
Habib Rizieq usai Ditahan: Perjuangan Jalan Terus, Setop Diskriminasi Hukum https://t.co/PauwVPLV34
Habib Rizieq resmi ditahan, namu seperti pesan beliau, isu ini jangan sampai mengalihkan kasus pembantaian terhadap 6 Laskar FPI. pic.twitter.com/wLCXM4MatZ
— ☝🏾Muslim Cyber Army ☪ (@MCAOps) December 12, 2020
Munarman: Habib Rizieq Tunjukkan Sifat Ksatria Dan Taat Hukumhttps://t.co/Pn1KsijPE9
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 12, 2020
Kmrn gua tweet ttg ini
— Young Lawyer (@dusrimulya) December 12, 2020
Kami Sarjana Hukum sepakat Pasal 160 tidak bisa dipakai jerat HRS..Krn kalaupun benar ada hasutan, tidak terjadi kerusuhan..
maka Unsur Materiil dr pasal itu "Tak Terpenuhi"
Masalahnya tak semua Polisi itu sarjana hukum https://t.co/aSW2Mr4KeC
Biarkanlah HRS Ditahan, Itu Skenario-Nya https://t.co/lIZAkFj9i8
— Nurfatoni Mohammad (@m_nurfatoni) December 13, 2020
Pejuang dakwah menjadikan rumah tahanan bukan tempat menakutkan. Pikiran dan jiwanya tetap merdeka. Tidak ada yang bisa membungkamnya.@ghanieierfan @zarazettirazr @TofaTofa_id #AllahWithIBHRS #HabibRizieq
Wajahnya tetap ditegakkan
— Namaku Anisa (@Namaku_Anisa) December 12, 2020
Tangannya yg diikat tidak diturunkan
Isyarat, bahwa Kebenaran tidak akan tunduk pada Kedzaliman !
Allahu Akbar#BebaskanIBHRS
Siap taat komando Imam Besar HRS?
— Panjang Umur Perjuangan (@Puspen_FPI) December 13, 2020
Siap ikuti amanah beliau?
Siap bantu apa yg di minta beliau?
Jawab di Reply dan bantu RT, Twips.
Sesuai Amanah dr Habib, kawal proses hukum pembantaian laskar, krn dari sinilah peluang mengungkap kebatilan secara terang benderang lewat jalur hukum.., dan ini dapat dukungan berbagai elemen bgs
— 🏴 Datuk Kayo Indak Bapiti (@datuknanmudo) December 13, 2020
Jangan terprovokasi yg akan sebabkan terganggunya proses hukum pembantaian laskar
Ini komando dari beliau. pic.twitter.com/lfHYKL4yLT
— i'm ron the netizen (@King_OverGod) December 13, 2020
Buat teman semua yg punya rasa cinta kemanusiaan, pada keadilan yg ingin membaca langsung berita dari tangan pertama setiap kejadian. Yuk kita Follow rame2 akun MER C ini.
— Geisz Chalifah (@GeiszChalifah) December 13, 2020
Check out #1Indonesia (@mercindonesia): https://t.co/9UxhV1Dc8C
Penetapan Tersangka Habib Rizieq Langgar Putusan MKhttps://t.co/HbIfzuAKst
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Melalui Sekretaris Umum FPI, Munarman, Habib Rizieq Syihab berpesan agar pemeriksaan terkait kasusnya tidak mengalihkan isu tewasnya keenam anggota FPI. Munarman menyebut kasus tewasnya anggota FPI tersebut diduga merupakan pelanggaran HAM berat. https://t.co/Vhka9yKXPQ
— detikcom (@detikcom) December 12, 2020
Kan udh bayar denda,yg di Solo dan Medan bayar denda aja kagak..
— MuhammadHasibuan (@MuhammaD19s) December 13, 2020
Pejuang Tak Pernah SURUT dan MALU mengangkat TANGANnya saat diBORGOL.bahkan acungan 2 Jempol IBHRS wujud semakin MEMUNCAKNYA perjuangan KITA.
— Zoya Melani (@zomel01) December 13, 2020
Sahabat sbentar lagi kita sudah sampai diPUNCAK perjuangan #AllahWithIBHRS pic.twitter.com/l1Xp7LVBmB
Habib Rizieq Tidak Sembunyi Dan Lari https://t.co/EE1RV9N90a
— IndonesiaToday (@idtodayco) December 13, 2020
Habib Rizieq Disangkakan Pasal Penghasutan, Kuasa Hukum: Maksain Banget https://t.co/nVd3w6hdCn
— Share berita Ponorogo Jatim (@Ponorogo_Berkah) December 13, 2020
Masih ingat dalam acara ILC wkt lalu tdk bs seseorang dipidanakan dengan UU Karantina!#RushMoney pic.twitter.com/ayrHl5DRmP
— 🐱 MPЦƧƧ ᄃΛƬƧIΣ™ 🐱 (@Vinny_Catz) December 13, 2020
APA SALAHMU...???!!! pic.twitter.com/l1HW7AEJFM
— ɛɱცųŋ ɖąཞą ąɬʝɛɧ (@new_embun) December 13, 2020
HRS Tolak Tandatangani Surat Penangkapan dan Penahananhttps://t.co/FqveeKKygA
— GELORA NEWS (@geloraco) December 13, 2020
— Rasyad Khalifah (@RasyadKhalifah) December 13, 2020
PWNU Jatim menyesalkan banyak pelanggar prokes yang tidak diproses oleh kepolisian. Bahkan, beberapa acara pejabat dinilai banyak melanggar prokes. https://t.co/pkbJsUzTeO
— detikcom (@detikcom) December 12, 2020
Kawal kemana?
— trie true (@trituntang) December 13, 2020
Tanggapi Keberhasilan Anak dan Mantu Jokowi di Pilkada, Rocky: Tapi Ia Gagal sebagai Kepala Negara https://t.co/FERdO23PhX
— IndonesiaToday (@idtodayco) December 13, 2020
Kedzaliman & Pelakunya Pasti Musnah https://t.co/bI0yeEFjgq pic.twitter.com/dZDP3Pt4Pa
— Mas Piyu Ori :) (@MaspiyuO) December 12, 2020
Bismillah, saya kecewa atas Penangkapan Habib Rizieq. Negeri ini landasannya hukum yang adil. Tuduhan hasutan dengan Pasal 160 KUHP atau Pasal 93 UU Karantina Kesehatan menurut beberapa ahli hukum tidak kuat disangkakan pada Habib Rizieq.
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) December 13, 2020
Hidayat Nur Wahid Merasa Prihatin Atas Penahanan Rizieq Shihab, Netizen Berkomentar Begini https://t.co/E0ZEKQaNGO
— Riau24.com (@Riau24Com) December 13, 2020
Mantan Ketua MK Hamdan Zoelva: Hukum Digunakan Untuk Kepentingan Kekuasaan, Na’udzubillah! https://t.co/jLUl8gNPsC pic.twitter.com/GsaRaKbHHy
— Mas Piyu Ori :) (@MaspiyuO) December 13, 2020
Hidayat Nur Wahid Merasa Prihatin Atas Penahanan Rizieq Shihab, Netizen Berkomentar Begini https://t.co/E0ZEKQaNGO
— Riau24.com (@Riau24Com) December 13, 2020
Akhlakul karimah harus jadi kunci mengatasi perbedaan pendapat. Kekerasan tidak menyelesaikan masalah karena melahirkan kekejaman dan akan beranak dendam.
— Ustadz Fahmi Salim (UFS) (@Fahmisalim2) December 13, 2020
(Dr. Anwar Harjono, SH. Ketum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia 1993-1999) pic.twitter.com/RZ1ZCjPGt5
HRS Jadi Tersangka, Rocky: Semua Sudah Didesain Istana, Dijebak ke Dalam Skenariohttps://t.co/x2u2zuQmMs
— GELORA NEWS (@geloraco) December 12, 2020
Kecewa Atas Penangkapan Habib Rizieq, Mardani: Sing Waras Ngalahhttps://t.co/xe3r7eRHDQ
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Habib Rizieq Ditahan, Refly Harun Ingatkan Simpatisan HRS untuk Tidak Terpancinghttps://t.co/OumwMx9mAG
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 13, 2020
Teteh baru tau ya...
— ارف حكيم (@Hakim_Arief_) December 13, 2020
simak Inspiratif
Motivasi.
simak Youtube Channel
👇👇👇https://t.co/4Z7Yn7orh8 pic.twitter.com/ogpzvz3tpx
.
— Ustadz Abdul Somad Lc,.MA. F. (@UAS_AbdulSomad) December 13, 2020
Rasulullah Saw bersabda:
"Siapa yang berjalan bersama orang zhalim
Untuk menguatkan orang zhalim itu
Ia tau bahwa orang itu zhalim
Maka sungguh ia telah keluar dari Islam".
(HR. Imam al-Baihaqi) pic.twitter.com/rvyaynQ2LM
Buya Yahya: Orang Tua Menangis karena Anaknya Ditembak mati, Lainnya Mencela, Ada Apa Bangsa Ini?https://t.co/rTA3KTfvzg
— GELORA NEWS (@geloraco) December 13, 2020
Trump kalah, sii. AS - China akan serasa era Obama. HRS dianggap bisa mengusik dominasi China di RI. Trump tau itu.
— BERKARYA NETWORK 🛰️ (@BERKARYA_NET) December 12, 2020
Ini bukti kalau suara lebih penting dari keselamatan publik dan staf. https://t.co/vnuMyxZHF5
— Ismail Fahmi (@ismailfahmi) December 12, 2020
Ketua KPU Tangsel Meninggal Dunia karena Covid-19, Seluruh Karyawan Lakukan Swab Massal
— Faisal Basri (@FaisalBasri) December 12, 2020
Klik untuk baca: https://t.co/kyCDaEsWOA
Padahal kata Menko Polhukam tak ada hubungan antara COVID-19 dengan Pilkada https://t.co/BFHSpdGbt4
Siapapun tokohnya..sebenernya bsa jd penjamin penangguhan penahanan
— Young Lawyer (@dusrimulya) December 12, 2020
Tp klo liat siapa yg diuntungkan oleh fenomena HRS pas Pileg kmrn, maka harusnya sih politisi PKS dan Gerindra
Krn Gerindra udah dikolam..semoga politisi PKS yg maju https://t.co/hlDydHmhlj
Kemampuan berdialog hendaknya dididikkan ke seluruh siswa sekolah sejak dini. Bukan hanya lomba debat.
— dr. Andi Khomeini Takdir (@dr_koko28) December 12, 2020
Debat mengajarkan bagaimana memenangkan argumen. Dialog-lah yang membuat setiap orang dengan argumen menjadi menang.
Syarat dialog 2 saja : cerdas & ingini kebaikan bersama.
Dan India pun menyusul Kanada. 1.353 milyar penduduk. Semuanya akan divaksin. Keren banget ini. Tadinya saya pikir mereka tidak bisa, tapi “dimana ada keinginan, maka disitu ada jalan”.
— dr. Andi Khomeini Takdir (@dr_koko28) December 13, 2020
Selamat! 🙏🏻🇮🇩 pic.twitter.com/RNIS0rx11o
Selamat buat Rakyat Amerika mendapat Presiden baru dan Vaksin Gratis.
— Don Adam (@DonAdam68) December 13, 2020
Disini jangan harap ada vaksin gratis, dana bansos pun dikorupsi!https://t.co/XILapgCGoh
Cerdas! Salah 1 bentuk pembangkangan Sipil https://t.co/nJ8d6IiaP1
— Don Adam (@DonAdam68) December 13, 2020
Inilah yg aku takutkan dr kemarin, mau natalan kok cari perkara. Konflik horizontal itu datang bagai surprise.
— sanciss (@akticiss) December 13, 2020
Demi jabatan, keamanan negara dipertaruhkan. https://t.co/XhwUqmMPUi
Saya mendukung kebijakan Pemda2 yang meniadakan perayaan malam tahun baru. Gak usah kumpul2. Hindari kerumunan. Itu kalau beneran serius ingin wabah ini terkendali.
— dr. Andi Khomeini Takdir (@dr_koko28) December 13, 2020
Aleg PKS Minta Pemerintah Batalkan Calling Visa untuk Israel https://t.co/DnTyuv4Fe8 lewat @FPKSDPRRI | @DrSukamta
— Fraksi PKS DPR RI (@FPKSDPRRI) December 13, 2020
Walah! Kapal Ikan Asing Kelabui Aparat Pakai Bendera Indonesiahttps://t.co/MEkR8FbAOr
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 13, 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar