#OmnibusLaw Mardigu Wowiek: Duduk Bersama Selesaikan Masalah Bangsa Dan Negara

#Merdeka #Bersatu #Berdaulat #Adil #Makmur
#Proxywar #Revolusi #Back2Orbit #Pancasila #UUD45 #asli
#BelaNegara #NKRI #KewaspadaanNasional

Usai Tonton Videonya, Bintang Emon Didukung Rocky Gerung Jadi Staf Ahli KSP Dampingi Moeldokohttps://t.co/i5ngM9Y8pf

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 26, 2020

Ambil aja bos semuanya. Duitin semuanya. Kalimantan sawitin semuanya, bikin kaya yang punya duit. Pulau komodo bikin bangunan yg akan buat kaya investor yg gatau orang manatuh. Orang lokalnya biarin dapet duit dari kerja kasar aja.
Ayo kerja kerja kerja. https://t.co/PQnufdXkIS

— haduhaduh (@bintangemon) October 25, 2020

Bintang Emon: Kita Hanya Diminta Suaranya 5 Tahun Sekali, Abis Itu 5 Tahun Disarankan Tidak Bersuarahttps://t.co/hkpqRdD9L2

— GELORA NEWS (@geloraco) October 26, 2020

Udeh, kita gausah ngikutin politik lah.
Gausah kritis. Kita hanya remah-remah yang diminta suaranya 5 tahun sekali. Abis itu selama 5 tahun disarankan tidak bersuara.

Fokus kerja aja ampe tipes. Biar kalo pajak dinaikin bayarnya ga berasa. Ya walaupun hasilnya juga ga berasa.

— haduhaduh (@bintangemon) October 26, 2020

Komodo yang ga ngelawan penguasa aja rumahnya digusur, apalagi kamu hey.

— haduhaduh (@bintangemon) October 25, 2020

“Anak kecil sok tau banget ngomongin soal politik”

Lah mending gua cuma ngomongin. Noh anak lu, dipaksain banget masuk politik.

— haduhaduh (@bintangemon) October 25, 2020

Simon Sinek: Bagaimana kita harus menilai Anda setelah Anda meninggal ... bahwa Anda ingin dikenang setelah Anda meninggal?
Richard Branson: jika Anda ingin menilai kualitas hidup saya, Anda menilai kualitas anak-anak saya

— Alvin Yudistira (@alvinyudistira) October 27, 2020

Betul Pak. Dan koran Kedaulatan Rakyat yg siarkn Resolusi Jihad NU itu pd tgl ini 75 thn lalu (26/10/1945), terbitnya di Yogya.Itu jadi spt mukadimah unt Konggres Umat Islam I di Yogya(7/11/1945) yg dukung Resolusi Jihad itu. Dan Muhammadiyah pd 28/5/1946 jg serukn “Amanat Jihad” https://t.co/f157oW3z9v

— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) October 25, 2020

Demokrasi Dibajak, Jimly Khawatirkan Munculnya Gejala Diktator Konstitusionalhttps://t.co/QIvpVCcXto

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 26, 2020

HARUS DIPAHAMI kita seperti sdg tidak berada di alam demokrasi. Kebenaran sdh ada yg kendalikan. Maka jika tak siap hadapi resiko terburuk lebih baik diam nikmati rasa takut.
▪︎ dalam keadaan seperti ini dendam pribadi & ideologi nyampur. Menjarakan lawan merupakan kebahagiaan. https://t.co/YJkSwn1HkG

— ADHIE M MASSARDI (@AdhieMassardi) October 26, 2020

Pak Dudung dan Anies ke Polda Untuk Membebaskan Para Pelajar yang diTahan.
Kata-2 Anies Baswedan yang terakhir, bikin Kapolda diam plonga plongo dan tidak boleh ditulis media.
*Apakah Harus Dibuka semua rekaman Jakarta Smart City siapa yang buat rusuh ?* https://t.co/vlI4EHHJg7

— Titik Hani Karlina (@hani_titik) October 27, 2020

"Saat Rakyat Takut Berpendapat Mereka memiliki keberanian tersembunyi !"

oleh: Ubedilah Badrun (Analis Sosial.Politik.UNJ)https://t.co/0qNvEs9NB1

— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) October 26, 2020

Ngeri! Tokoh Top Ini Tuding Jokowi Jadikan Pemerintah Diktator - Follow @demokrasicoid https://t.co/1Qg90ZCyOk

— DEMOKRASI News (@demokrasicoid) October 26, 2020

Rocky Gerung: Dibandingkan dengan SBY, Maka Jokowi Adalah Otoriter, Begitu Kan https://t.co/81jOOhzEOs

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 27, 2020

Rizal Ramli Akui Penangkapan Aktivis Era Soeharto Lebih Sopanhttps://t.co/SZWf07C5Vw

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Amnesty Internasional: Polri Langgar HAM Serius di 21-23 Mei https://t.co/sxFHFBR9jQ

Langgar HAM serius gimana ? rang eks pimpinannya sanget berprestasi, ye kan Bro ?

— EskaMatahari (@NcuhiRiwo) October 25, 2020

Deretan Korban Pembungkaman Kritik terhadap Kebijakan Pemerintah https://t.co/omyGTRjPHc

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 26, 2020

Habib Rizieq Umumkan Pulang, Waketum MUI: Banyak yang Rindukan Beliauhttps://t.co/mGrHaA3Z6I

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 27, 2020

Y allah, plg kan imam besar km scpat nya y robb, km umat sgat mengharap kan kplgan nya y allah, mohon kabulkan permintaan km y allah, aminnnnnnnn🙏🙏🙏 pic.twitter.com/NCkegIwyVa

— GERAKKANKEMBALIKE UUD'45 (@SaveMoslem1) October 25, 2020

Pemasangan baleho raksasa ahlan wa Sahlan di petamburan

ALLAHU AKBAR 3 X pic.twitter.com/IpoTmbXM4v

— GERAKKANKEMBALIKE UUD'45 (@SaveMoslem1) October 25, 2020

Gelar Perpisahan di Mekkah, Habib Rizieq Pulang ke Indonesia Bulan Maulidhttps://t.co/yr4xHb9S0Y

— GELORA NEWS (@geloraco) October 25, 2020

Beredar film pendek yg adegannya MERENGGUT CADAR dan MENGATAKAN:
Tidak boleh ada bendera lain di negeri ini, melainkan MERAH PUTIH.
Memangnya PEREMPUAN BERCADAR itu membawa BENDERA SELAIN MERAH PUTIH, ya?
Film yg menggiring cadar menjadi MUSUH Merah Putih?
Segitunya benci CADAR?

— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) October 26, 2020

Menkopolhukam perlu menyimak n merenungkan ceramah bagus dr Prof @mohmahfudmd ini. https://t.co/eiT7sFSC9i

— FADLI ZON (IG: fadlizon) (@fadlizon) October 25, 2020

Dalam dokumen berformat kolom: jabatan, nama pejabat dan nominal duit, nama Moeldoko muncul sebagai KSAD dengan nominal uang sebesar Rp 1 miliar.

Ini penelusuran Tempo. #MajalahTempo https://t.co/NzilniADkY

— TEMPO.CO (@tempodotco) October 25, 2020

Nggarong uang Rp. 16 Triliun, dipenjara seumur hidup. Kapan lagi, punya uang segini banyak. Saya yakin gak bakal habis neh Rp. 16 Triliun seumur hidup. pic.twitter.com/TdfywEzqQi

— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) October 27, 2020

Sobat, cermati keadaan, di era revolusi digital, sangat sulit adanya kudeta militer, yg butuhkan operasi intelijen sebagai panglima, tak tampak jejak & rantainya. Operasi intelijen pasti konspiratif, sementara konspirasi pembunuhan jurnalis Kasogi yg sangat rapi saja terbongkar.

— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) October 26, 2020

Sobat, di era saat ini, bukan hanya pemegang otoritas, pemerintah & penegak hukum yg dapat intai aktivitas sosial politik masyarakat sipil. Di Indonesia yg tak punya sistem benteng digital, masyarakat dapat gunakan teknologi cyber untuk memata-matai & bongkar kejahatan pejabat.

— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) October 26, 2020

Kapitra Ampera Sindir Menteri yang Terobsesi Jadi Presiden, Fadli Zon Beri Tanggapan Santai
https://t.co/mnlAS30Sfn

— FADLI ZON (IG: fadlizon) (@fadlizon) October 26, 2020

Siapa yang akan melakukan kudeta?

— common sense (@taharuddin_id) October 25, 2020

“They express it with cartoons and we express through the economy.”

Staff at a shopping mall in Jordan removed French products from shelves in response to President Macron's recent comments on Islam.

Read more: https://t.co/LxMNdUUZ4y pic.twitter.com/J5DqAV4TvS

— Al Jazeera English (@AJEnglish) October 26, 2020

Ternyata, Indonesia Paling Banyak Mengimpor Air dari Prancis 💧💧💧💧💧 https://t.co/KG52aIj9T9

— Zara (@zarazettirazr) October 26, 2020

KAMI Lenyap Usai Personelnya Disikat Polisi? Mungkin Sedang Atur Napashttps://t.co/kyP24iCNPi

— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) October 26, 2020

“Catat, vaksin itu bisnis besar para taipan yang gelontorin duitnya untuk impor. Bukan uang dari Anggaran Kemenkes untuk impor Vaksin,” tulis @Ronnie_Rusli di akun Tweeternya. https://t.co/I83usjJ2CB

— Bukan Arчα Duta™ #أكون مرديكا (@masaryaduta) October 26, 2020

Sorry, kita ikut ulama

— h1lwz (@h1lwz) October 25, 2020

Secara prosedur sdh jelas salah, akibat terburu2. Perppu saja agar tak jd skandal berlarut2. https://t.co/PDi8IrGTWs

— FADLI ZON (IG: fadlizon) (@fadlizon) October 25, 2020

Terimakasih ayahanda @prabowo sudah bekerja dg Profesional, mari bongkar. https://t.co/K5hDwocoQi

— Bandit Merah Putih (@EnggalPMT) October 25, 2020

Waktu Obama jd presiden pic.twitter.com/D1lDStVgiz

— ENTO_w1jaya 🆕 (@EW1jaya) October 24, 2020

Sobat, jika Presiden @jokowi punya niat baik, pasti yg dibuat UU Perlindungan Industri Nasional. Kenyataannya industri nasional ambruk dimangsa asing. USA & RRC bangun border untuk proteksi industri nya. Di Indonesia, gampang impor barang dari Alibaba.https://t.co/N0J3iHh0xG

— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) October 27, 2020

Gapapa Nissan hengkang, kan disini didirikan pabrik Esemka 😀 https://t.co/K8lb9jBqnd

— Jejak 👣 digital - EV🅰️ (@evalez_fr) October 25, 2020

Luhut Geram… Sejumlah Lembaga Impor Barang Tak Penting, Sampai Gantungan Baju Ikut https://t.co/M2dMxZG09X

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 25, 2020

Selamat 1 tahun masa pemerintahan, Presiden @jokowi & Ma'ruf Amin!

Berapa berita derita lagi yang akan diproduksi untuk rakyat?#ResesiDemokrasi pic.twitter.com/F1gZCeDYZT

— KONTRAS (@KontraS) October 20, 2020

Atut ya🤣🤣🥰🥰

— rakyatmahbebas (@TAgritech) October 27, 2020

0% yg bener

— h1lwz (@h1lwz) October 26, 2020

Gus Nur Ditangkap, Mujahid 212 Ungkit Kasus Sukmawati Hingga Ade Armandohttps://t.co/LmjZOkjNto

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Resmi Jadi Tersangka, Gus Nur Khusyuk Salat Berjamaah Bareng Penyidik Polrihttps://t.co/2FAbrAxAQa

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Komisaris Baru BUMN: Influencer dan Tim Sukses Jokowi https://t.co/6XyhoivBFR

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 26, 2020

Alhamdulillah, kabar baik bagi para penyebar hoax. https://t.co/PyDtrr1arT

— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) October 25, 2020

Ulin Si Pengunggah Foto Prabowo Mirip Hitler Jadi Komisaris BUMN, Gerindra Tidak Bisa Melaranghttps://t.co/yct27u8rV2

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Timses Jokowi Kembali Dapat Jabatan, Kali Ini Eko Sulistyo Jadi Komisaris PLNhttps://t.co/Qr4XJlvje6

— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) October 26, 2020

"Aksi-aksi penolakan Omnibus Law Cipta Kerja menunjukkan Surat Telegram Kapolri 2020 benar-benar dijalankan. Tujuan utama adalah menghambat, menghalang-halangi hingga menggagalkan demonstrasi," kata Asfin.https://t.co/7DhvVLOgjD

— NephiLaxmus (@NephiLaxmus) October 26, 2020

Aktifis bukan terorist, lebih elegance lah..https://t.co/Y9MDf1rDfD

— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) October 25, 2020

Politikus Partai Demokrat Hinca Panjaitan meminta Polri tak bertindak berlebihan dalam menangani demonstran - #Nasional #VideoKompas pic.twitter.com/VdDFBpXH6b

— Kompas.com (@kompascom) October 26, 2020

KontraS: Polisi Tangkap Pendemo, Disiksa Baru Dilepaskanhttps://t.co/aVXWlil0HG

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 26, 2020

ORANG GILA LAGI ????!!!

=========

Sajadah Masjid di Serang Dibakar, Polisi Sebut Pelakunya Orang Gilahttps://t.co/PB26Sy6Oyn

— 𝐵 𝒶 𝑔 𝑜 𝓃 𝑔 (@_bayangan_semar) October 26, 2020

Iwan Sumule: Jangankan Penghina Prabowo, Penista Agama Saja Bisa Jadi Komisaris BUMNhttps://t.co/75BCk8ZoGN

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Seorang Oknum Polisi Ditangkap Karena Jadi Kurir Narkoba, Komisi III DPR: Harus Jadi Pelajaran Keras Bagi Polri https://t.co/hsixDGtLnX

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 25, 2020

Sobat, woooow....!!

Detik Menegangkan saat Brimob Diringkus TNI Mau Jual Senjata ke OPM https://t.co/zVqafeAyT6

— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) October 26, 2020

Pernyataan Presiden Perancis Macron telah melukai banyak umat Islam di seluruh dunia. Ini contoh pemimpin negara yg Islamophobia diskriminatif n rasis. Mari kita boikot produk2 Perancis!

— FADLI ZON (IG: fadlizon) (@fadlizon) October 27, 2020

Takut ya? 😂😂😂😂

— Zara (@zarazettirazr) October 26, 2020

Semboyan ini "liberté, égalité, fraternité " tertulis di gedung2 pemerintah di Perancis. Termasuk di masa ketika masih aktif menkolonisasi dan eksploitasi penduduk asli Asia, Afrika, Amerika Selatan. 3 kata itu sebaiknya ditambahi

*) Untuk Kalangan Sendiri.

— NephiLaxmus (@NephiLaxmus) October 25, 2020

Prancis Desak Negara Timur Tengah Hentikan Boikot Produk https://t.co/x3RiniEKiQ

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 26, 2020

Dewan senior ulama Arab Saudi mengeluarkan pernyataan bagi penghina Islam. https://t.co/hyihqGZm0Y

— Republika.co.id (@republikaonline) October 25, 2020

Erdogan: Eropa Akan Hancur Akibat Pemusuhannya Pada Muslim https://t.co/yH7Fre21ZY pic.twitter.com/TBIcS2T1M5

— Mas Piyu Ori :) (@MaspiyuO) October 26, 2020

Di #Indonesia, setahu saya, baru FPI yang keluarkan pernyataan resmi, mengutuk dan menyebut Macron: Syarrul-bariyyah ✊🏼 https://t.co/rvc4eV4fxM

— #KataNalar (@ZAEffendy) October 25, 2020

Paus Urban II, Macron, dan Kebohongan soal Muslim Republika Online Mobile https://t.co/AZgFIp2GJ8

Sejarah yg terulang, jika terus di Lanjut kan maka bisa jadi eropa sdg siapkan lubang kubur utk dirinya

Menuju kejayaan Islam di akhir zaman yg telah di janjikan oleh Nabi. ✊✊

— Si Tepeng 🐅 (@85albasrihasan) October 25, 2020

Jangan cuma boikot produk made in Perancis (karena lagi ada issue) bagusnya sih kurangi sekalian semua produk buatan luar negri dan utamakan beli produk dalam negri selamanya.......#hanyasaran https://t.co/JwRKZz1ClV

— Zara (@zarazettirazr) October 26, 2020

Balas Sentimen Anti-Islam, Supermarket di Negara-Negara Arab Boikot Produk Prancishttps://t.co/Rsyr5rCiVZ

— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) October 25, 2020

Petugas paramedis Ambulance Gawat Darurat ( AGD) Dinas Kesehatan DKI Jakarta bernasib tragis, ketika sedang bertaruh nyawa menghadapi pasien terduga dan pasien positif covid19 ehhh malah di Pecat oleh atasannya dgn alasan Tidak Jelas, https://t.co/9NMfKLp7UW

— mirah sumirat (@m_mirah) October 27, 2020

Anies Pamer Pasang Akses WIFI Gratis di 9.000 Titik Jakarta https://t.co/QqoUFq5Xy7

— IndonesiaToday (@idtodayco) October 25, 2020

Masih Pandemi, Anies Imbau Warga Tunda Piknik atau Mudik https://t.co/orghBiiizc

— VIVAcoid (@VIVAcoid) October 26, 2020

Pak Dudung dan Anies ke Polda Untuk Membebaskan Para Pelajar yang diTahan.
Kata-2 Anies Baswedan yang terakhir, bikin Kapolda diam plonga plongo dan tidak boleh ditulis media.
*Apakah Harus Dibuka semua rekaman Jakarta Smart City siapa yang buat rusuh ?* https://t.co/vlI4EHHJg7

— Titik Hani Karlina (@hani_titik) October 27, 2020

Warga Lokal Minta UNESCO Turun Tangan soal Jurassic Park NTT

Surat sdh dikirimkan langsung ke UNESCO pada 9 September lalu https://t.co/BiEJLEw1NF

— Marlina ▪ mawar 🌹 (@marlina_idha) October 27, 2020

Tolong Retweet u sampaikan ke Presiden @jokowi u:
1. Cabut semua izin investasi dlm habitat Komodo
2. Hentikan branding “Jurassic Park”
3. Revisi desain bangunan perusak ekosistem
4. Hentikan proyek wisata eksklusif yg relokasi warga
5. Penuhi hak warga dlm kawasan#SaveKomodo pic.twitter.com/uN8kSG8kDY

— Save Komodo Now (@KawanBaikKomodo) October 21, 2020

Segala2 di komersialisasi tanpa basa basi babibu. Yang seharusnya jadi patron World Heritage saat disurati malah ndak peduli. https://t.co/o7QFNKnqzY

— Elisa (@elisa_jkt) October 25, 2020

Kematian gajah Sumatera di Riau semakin marak. 24 ekor gajah mati dalam rentang waktu 2015-2020, konversi hutan menjadi lahan perkebunan dan hutan tanaman industri kian memudahkan pemburu membunuh binatang besar itu untuk diambil gadingnya. #MajalahTempo https://t.co/nTwVVi295P

— TEMPO.CO (@tempodotco) October 25, 2020

Nasib bebek masih lebih baik dari Komodo.... pic.twitter.com/F6Libw3xLB

— Don Adam (@DonAdam68) October 26, 2020

HP dan kartu SIM yang dikloning tentu mengkhawatirkan. Tidak perlu panik, berikut cara mengetahui jika HP kalian dikloning orang tidak bertanggung jawab.#lifehack https://t.co/8lARULXMA4

— detikcom (@detikcom) October 25, 2020

Wedang Uwuhan Mbakyu itu based racikannya jahe, serai, kapulaga, cengkeh, kayu manis, cabe jawa plus 3 jenis daun gaes.. lalu ditambahkan rempah2 lain utk masing2 varian yg berbeda. Sensasinya hangat menguatkan n nyaman membahagiakan, menambah imun n kekebalan badan. Dicoba kuy🤗 pic.twitter.com/dXiUDLkW25

— Mbakyu (@Pupiena) October 25, 2020

Kisah Dokter Menyelamatkan 10.000 Gajah di India dan Indonesia https://t.co/dI8mdkbaKH

— VIVAcoid (@VIVAcoid) October 25, 2020

RI Mulai Cari Alien dan Tempat Layak Huni di Luar Bumi 2021 https://t.co/sDzjZxueYD

— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) October 27, 2020