@RamliRizal: Bukan fokus selesaikan masalah utama rakyat: kemiskinan, pengangguran dan keadilan ... eh malah ribet ciptakan masalah2 baru. Pantes nyungsep ๐
SELAMAT TAHUN BARU 2021
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 31, 2020
Sy berdoa semoga bukan “The Year of Living Dangerously” akibat ulang keangkuhan kekuasaan yg memaksakan “zero sum game”. pic.twitter.com/RjeeQDgZN0
Koreksi: pengangguran https://t.co/upMMrMycTt
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) December 31, 2020
FPI Dilarang, Siapa Menang? Simak berbagai penjelasannya melalui link dibawah ๐ #ILT21https://t.co/PX5zuoW0eg
— Mardani Ali Sera (@MardaniAliSera) December 31, 2020
Tahun 2021 akan menjadi puncak berbagai macam krisis: kesehatan, ekonomi, sosial, politik, hukum n kepemimpinan. https://t.co/rLOQsHGgjT
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 30, 2020
Politisi PDIP Ungkap Masalah Serius di Tahun 2021https://t.co/QBxH7XGEkT
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 31, 2020
Capaian Menteri Terbalik cuma utang. Piye Jeng Bond? https://t.co/ZgfW9fqYrb
— Don Adam (@DonAdam68) December 31, 2020
Nih orang kerjaanya ngutang mulu...ga kreatif bgt.
— Koes_Java (@Khoesaidi1) December 31, 2020
https://t.co/ivNgPZDvng
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) December 31, 2020
Hutang RI sdh hampir tembus 6000 Trilyun, dan Tahun 2021 ini Pemerintah akan tambah hutang baru dgn menjual SBN sebesar 342 Trilyun.
Tahun depan akan tambah hutang 1.177,4 Trilyun lagi.
Adakah anda yg bangga dgn hutang hutang itu?
Saya TIDAAAAK...
#FPI_FrontPersatuanIslam @fadlizon: Sebuah pelarangan organisasi tanpa proses pengadilan adalah praktik otoritarianismehttps://t.co/YUqD2fLrMH#rockygerung MAHFUD MD PERSON OF THE YEAR pic.twitter.com/oVZRB5cdGH
— Alvin Yudistira (@alvinyudistira) December 30, 2020
Live in a way that when your children think of open or loving or authentic or happy, they think of you.
— Teal Swan (@_tealswan) December 30, 2020
Komnas HAM: Kekerasan Masih Dikedepankan Ketimbang Dialoghttps://t.co/3beE9NIAes
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 31, 2020
Komnas HAM: Pembubaran Ormas Harus Sesuai Konstitusi https://t.co/Oq0Ei1Vzlz
— HAM untuk Semua! (@KomnasHAM) December 30, 2020
Subhanallah, Ternyata Inilah Isi Wasiat Almarhum Gus Dur yang Dibongkar oleh Gubernur Jawa Timurhttps://t.co/1DIPEcxA1Y
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 31, 2020
Pembubaran FPI Jadi Sorotan Media Asinghttps://t.co/DmZmu2mmd0
— GELORA NEWS (@geloraco) December 31, 2020
Media Asing Soroti Aksi Kemanusiaan FPI Pasca-Dibubarkan Pemerintahhttps://t.co/QHvgOUSr5A
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 30, 2020
Pembubaran FPI dan Potensi Membesarnya Simpati Publik https://t.co/uwcWu6RKzB
— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) December 31, 2020
Betul https://t.co/gY8nqjfBsr
— Mas Piyu v5 :) (@maspiyu5) December 31, 2020
Sy bukan Pengikut HRS bukan pula Anggota FPI, sy banyak belajar pemikiran2 HRS, Cak Nun, Kyai2 dan Habaib2 sepuh lainnya, sy jg bersahabat dgn Kawan2 Banser & Ansor
— PRESIDEN BAJINGAN ๐ (@yashadipura) December 30, 2020
Tapi Maaf Walau di hapus pun dr muka bumi, FPI selalu di Hati Saya, sy juga tau letak kebenaran itu ada dimana ! pic.twitter.com/mmLKUZwLQI
Enam anggotanya dibantai hingga tak bernyawa, pemimpinnya ditangkap, asetnya digugat, ormasnya dibubarkan. Kejam sekali.
— Christ Wamea (@PutraWadapi) December 30, 2020
Yuk merangkai kedua judul berita di bawah ini, saya sih begini "Soal simbol dan atribut FPI bisa jadi tren anak muda, Wamenkumham jangan berlebihan". Anda bgmana ? pic.twitter.com/8R97B3SI8Q
— Lukman Simandjuntak (@hipohan) December 31, 2020
Selamat tahun baru 2021, semoga kebaikan, kekuatan, &kebahagiaan bersama kita semua.
— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) December 31, 2020
Tahun 2020 telah kita lewati dg kekuatan nilai-nilai kemanusiaan. Pandemic telah membuat kita lebih mencintai keluarga & mensyukuri semua karunia-Nya ๐๐๐ pic.twitter.com/1RDznVDsog
REFLEKSI AKHIR TAHUN 2020
— mirah sumirat (@m_mirah) December 31, 2020
“PANDEMI MENYERANG, OMNIBUS LAW MELENGGANG,
KESEJAHTERAAN MENGHILANG”https://t.co/rGyx5edVHA
Ketika kamu bertekuk lutut atas kedzaliman padahal amanah belum kamu selesaikan maka bersiaplah sepanjang hidup akan dikenang sebagai PECUNDANG yang lari dari peperangan. Teruslah berjuang wahai pejuang keadilan dan kebenaran #SemangatPagi
— mirah sumirat (@m_mirah) December 31, 2020
Sudah kuduga,Indonesia termasuk top 4 Positive Rate tertinggi (terburuk) di dunia
— Beruang Kutub (@firdzaradiany) December 31, 2020
Kenapa bisa terjadi?
- testing dan tracing tidak niat
- mobilitas tidak ditekan
- pelanggaran protokol 3M
Semua bergembira tahun akan berganti,padahal 2021 kemungkinan akan lebih buruk dari 2020 pic.twitter.com/qmHUK7eSZo
Xinjiang-isasi di negeri yg konon menganut dan dipimpin partai yg melabelkan demokrasi.
— Azzam Mujahid Izzulhaq (@AzzamIzzulhaq) December 30, 2020
Data Keliru Yang Dipakai Untuk Pembubaran FPI https://t.co/pMQwY0GzhI
— Bukan Arัฮฑ Duta™ #ุฃููู ู ุฑุฏููุง (@masaryaduta) December 31, 2020
Ini belum lama masih basah di bibir ๐
— Monica (@NenkMonica) December 30, 2020
Menkopolhukam Mahfud MD: Tanpa SKT, FPI Boleh Jalan Kok https://t.co/GjSjgUptzF
Terbuka kedoknya
— #ElSang #AcehSelatan (@AcehSelatanSatu) December 31, 2020
Saat berkuasa!
Pak @mohmahfudmd : "Sekarang Di Negara Kita Banyak Orang Pinter, Tapi Pinter Mempermainkan Hukum, Menjual Belikan Hukum. Dalam Bahasa Agamanya Dia Adalah Orang Jahiliyah.
Karena Apa? Karena Dia Tidak Berlaku Adil."
pic.twitter.com/h1IvIEX43f
Stay focus..#FPI_FrontPersatuanIslam pic.twitter.com/A2qTXnyhfx
— Dunia sementara akhirah selamanya ๐ด (@devietalubis) December 31, 2020
MUI tak Sepakat Pemerintah Bubarkan FPI https://t.co/TqB43MyIsx
— IndonesiaToday (@idtodayco) December 31, 2020
"Urusan bubar gampang. Yang penting dan utama wajib usut tuntas dan dibawa ke pengadilan HAM para pelaku dugaan pembantaian 6 syuhada," Kuasa hukum FPI Aziz Yanuar. #kumparanNews https://t.co/FDplzS0ct6
— ๐ด Putra Erlangga ๐ฒ๐จ (@PutraErlangga_) December 30, 2020
Kepunahan sebuah bangsa dan negara serta peradaban diawali oleh ketidakadilan https://t.co/li2qTs2YEB
— Republika.co.id (@republikaonline) December 30, 2020
UAS menyampaikan lima doa untuk Indonesia sehat di Tahun 2021. #KumparanNEWS https://t.co/wNvNfAa9Pd
— kumparan (@kumparan) December 31, 2020
Amnesty Internasional: Pembubaran FPI Langgar Hak Berserikat - Follow @demokrasicoid https://t.co/RLHPSHZdAL
— DEMOKRASI News (@demokrasicoid) December 31, 2020
— Rachland Nashidik (@RachlanNashidik) December 31, 2020
Cara pemerintah menggebuk FPI membahayakan hak konstitusional semua warga negara. Pemerintahan Jokowi mengambil ke tangannya sendiri kewenangan hakim untuk mengadili dan memutuskan. Setelah FPI, organisasi apapun kini bisa dibubarkan dan dilarang bila tak sesuai selera penguasa.
— Rachland Nashidik (@RachlanNashidik) December 31, 2020
Ramai Video Tito Karnavian Sebut FPI Ormas Paling Toleran - Follow @demokrasicoid https://t.co/E6S1fa4KMF
— DEMOKRASI News (@demokrasicoid) December 30, 2020
Udah mau 2021, stop angkat2 minoritas mayoritas. Pikirin aja gimana cepat keluar dari pandemi, bangun SDM yg visioner, faktual, punya akhlak dan etika yg benar. Baru bangkitin ekonomi.
— Franรงois Mohede (@francmohede) December 30, 2020
Tak elok pakai narasi mayoritas minoritas itu. Tidak sesuai kondisi lapangan.
— dr. Andi Khomeini Takdir (@dr_koko28) December 31, 2020
Negara harus hadir melindungi hak siapapun. Semua sudah termaktub di dalam konstitusi kita.
Permohonan Izin Tinggal Meningkat, Didominasi WNA asal Chinahttps://t.co/14BUE0GR5j
— GELORA NEWS (@geloraco) December 30, 2020
China telah Lockdown Beijing namun mereka tetap mengirim penganggurannya untuk mengisi lapangan kerja yang tersedia bukan untuk Rakyat RI.
— IG : Nicho Silalahi. YouTube : Migran TV (@Nicho_Silalahi) December 31, 2020
Wajah Baru KOLONIALISME dengan mengirimkan warganya, terus atur Perpanjang Ijin, Setelah itu Urus KTP beres dah dan bebas beranak pinak. pic.twitter.com/IKGolAZKs7
Tolak Tandatangan Perpanjang Masa Tahanan, Habib Rizieq Melawan!https://t.co/xZSEsWpfPa
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 30, 2020
Di saat orang² sibuk menghujat mereka, mereka ttp sibuk terjun ke lokasi bencana... pic.twitter.com/xs49Gighd1
— Al fatih (@leoagoestino26) December 31, 2020
Habib Rizieq: "Kami dari FPI menolak ISIS. Banyak hal yang kami tolak dari perilaku ISIS. ISIS tidak sesuai dengan Ahlussunnah wal jamaah. " pic.twitter.com/ru5xSisFyZ
— PatriotNKRI (@NKRIndonesia79) December 31, 2020
Payah lu.
— HUKUM MILIK PENGUASA (@HukumDan) December 31, 2020
Untuk tingkat provinsi, tercatat ada 7.226 ormas tidak berbadan hukum dalam bentuk SKT
Sementara di Kemenkumham, ada 321.482 organisasi yang berbentuk Yayasan dan Perkumpulan tidak berbadan hukum dalam bentuk SKT yang di bubarkan hanya FPI.
๐คช๐คช๐คช
Nyanyikan serentak..!!!#FPI_FrontPersatuanIslam https://t.co/y6zEkqBsqc
— FPI 30.12.2020 (@FPI_57) December 31, 2020
#FrontPersatuanIslam ✊✊✊ pic.twitter.com/amfCxJm9Ff
— don78™ (@_doncorleone_78) December 30, 2020
#Banten, Pd malam Jum'at tahun baru 2021,Kami para alim Ulama,Habaib dan aktivis keadilan dari 8 kabupaten dan kota prov Banten, mendeklarasikan perahu baru perjuangan umat islam banten untuk membela agama, bangsa dan NKRI dengan nama Front Persatuan Islam { FPI } Banten. 1121☝️ pic.twitter.com/00doHDNsPD
— ๐ต️♂️ Z0MAR ๐✨ (@elangbc) December 31, 2020
Waduh ๐ https://t.co/BOuXEmH9Tc
— M.S. ALHAIDARY (@Haidary__) December 31, 2020
Ini pak hendro,,, yg mau melindungi dan nenerima anggota FPI,,,https://t.co/aaqtQahFlN
— ๐ดmartaPunya (@AdiemapPunya) December 30, 2020
Benar Kaka, semoga kafir boleh Mendaftar jadi anggotanya. Biar awak bisa ikutan daftar. ๐ https://t.co/rUEHhtC6ED
— IG : Nicho Silalahi. YouTube : Migran TV (@Nicho_Silalahi) December 31, 2020
Ga perlu diajak lagi udah siap itu. Tinggal nunggu aja boleh ga kafir ikut ๐คช๐ pic.twitter.com/iUvNG6Uca7
— IG : Nicho Silalahi. YouTube : Migran TV (@Nicho_Silalahi) December 31, 2020
Pembubaran FPI Langgar Due Process of Lawhttps://t.co/3LsEClQQ7n
— GELORA NEWS (@geloraco) December 31, 2020
Sudaaah https://t.co/Iq37bZgIfq
— M.S. ALHAIDARY (@Haidary__) December 31, 2020
Pemerintah memprovokasi spy FPI bergerak spt yg selama ini dicitrakan & ternyata tidak, FPI manut , ini jg yg buat pemerintah bingung, ๐ค
— Rendra (@rendraaria) December 31, 2020
PAN Ingatkan Pemerintah soal Peran FPI Saat Tsunami Aceh - Follow @demokrasicoid https://t.co/Ft3wfoGsbF
— DEMOKRASI News (@demokrasicoid) December 30, 2020
— Keuangan News (@keuangannews_id) December 31, 2020
YEESSS.. GENERAL.. ๐#NewRadikalisme2021#2021TanpaFPI#Resolusi2021 https://t.co/CS35xLqHCZ
— ๐ฆ๐๐๐๐ ๐ผ๐๐๐โฟแต (@WeFind__U) December 31, 2020
Master of puppets, I'm pulling your strings
— Don Adam (@DonAdam68) December 31, 2020
Twisting your mind and smashing your dreams
Blinded by me, you can't see a thing
Just call my name 'cause I'll hear you scream
Master!
Master!
Just call my name 'cause I'll hear you scream
Master!
Master! https://t.co/Ih140KTjSl
Talang Sari jauh di Lampung
— Don Adam (@DonAdam68) December 31, 2020
Lebih dekat ke Tanjung Priok
Kekuasaan yang aji mumpung
Tapi bisanya hanya main keroyok https://t.co/SATJgY2ycR
°
— ♀️โแตขแตฃโ โfโแตข โโโโแตขโ ๐ฒ๐จ๐ต๐ธ (@AiraAfniAmalia) December 31, 2020
Duh min @idtodayco kenapa sih kamu memuat berita ttg FLORA and FAUNA???!! ๐๐๐https://t.co/GN6Ptxgdxf
Jangan terbuai dgn blusukan mensos yg baru tetap saja Maling Bansos adalah mereka mereka juga orangnya. pic.twitter.com/an76iZyK5x
— Raisa Tjokrodinata (@RaisaTjokrodnta) December 30, 2020
Apakah @KPK_RI juga mendalami kasus ini???
— mirah sumirat (@m_mirah) December 31, 2020
Dalami Korupsi BPJS Ketenagakerjaan, Kejagung: Kerugian Negara Capai Rp43 T https://t.co/mtvPkF6nz5
Iya ialah, duit darimana? Sementara infrastruktur tidak boleh berhenti pulak. https://t.co/EerAsdBwSY
— Don Adam (@DonAdam68) December 31, 2020
Uji balistik kasus penembakan Laskar FPI, Komnas HAM libatkan ahli Pindad. Menurut Komnas HAM Proses uji Labfor ini dilakukan secara transparan dan akuntabel dengan melibatkan ahli dari PT Pindad dan masyarakat sipil. "https://t.co/L92hPnVqX3
— ☝๐พMuslim Cyber Army ☪ (@MCAOps) December 31, 2020
Silahkan Kalau Mau Mencoba.. pic.twitter.com/LhaoGB4FWO
— Agus Susanto II (@Cobeh09) December 31, 2020
— Keuangan News (@keuangannews_id) December 30, 2020
Fadli Zon: Dalam Setahun Jokowi Telah Memandulkan Dua Lembaga Ikon Demokrasi https://t.co/Xt3NtCbE9K
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 31, 2020
Ajak Refleksi Akhir Tahun 2020, Fadli Zon sebut Demokrasi kian Ambruk!
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 31, 2020
Simak di Youtube Fadli Zon Official : https://t.co/TIbapedtlo https://t.co/ZVyXFwSHv3
— Rachland Nashidik (@RachlanNashidik) December 31, 2020
Refly Harun Ungkap Dua Sosok Profesor Alumnus UGM di Balik Pembubaran FPIhttps://t.co/VqYLhj2gaa
— GELORA NEWS (@geloraco) December 31, 2020
Chat Mesum Habib Rizieq Lanjut, Pelecehan Seksual Mantan Wakapolres Disetophttps://t.co/NLeXXcZ7fe
— DEMOCRAZY News (@democrazymedia) December 31, 2020
Apakah kena sanksi pidana jika ada yang nampung eks PKI? Simak penjelasan berikut.https://t.co/eAfVAulc6U
— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) December 31, 2020
2. Dulu dari agama setempat mayoritas Hindu, lalu Islam masuk dan demografi berubah. Transisi konversi dari Hindu ke muslim ini prosesnya juga damai. Ini contoh dari Indonesia yang moderat bahkan dalam relasi agamahttps://t.co/hYLLHHfnSM#Muhammadiyah #Islam #Indonesia #Moderat
— Muhammadiyah (@muhammadiyah) December 30, 2020
4. Banyak contoh-contoh yang bisa kita rujuk baik dalam Quran dan hadis Nabi di mana prinsip moderat itu satu jiwa, satu nafas dengan karakter Islam itu sendirihttps://t.co/hYLLHHfnSM#Muhammadiyah #Islam #Indonesia #Moderat #Wasathiyah
— Muhammadiyah (@muhammadiyah) December 30, 2020
Ingin sekali saya mendengar, karena partai nganu kader-kadernya terlibat korupsi yang merupakan xtraordinary crimes (kejahatan luar biasa), pemerintah memutuskan membubarkan partai nganu!! (belajar logika hukum). Salam.
— Refly Harun (@ReflyHZ) December 30, 2020
Seharusnya, apa yang bergejolak di tengah rakyat juga bergejolak di senayan. Apapan caranya, harus ada sambungan aspiratif. Inilah cara kerja fungsi representasi dalam demokrasi. Makanya mereka disebut “wakil rakyat”. Mereka tidak saja mewakili tapi harus nampak mewakili.
— #GS2020KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) December 30, 2020
Kita berharap, tahun 2021 besok anggota @DPR_RI dan anggota legislatif umumnya menemukan kembali jati diri dan fungsinya sebagai “wakil rakyat”. Mereka harus hadir dalam suasana sebagian masyarakat gundah gulana akibat kebijakan penyelenggara negara. Ini harapan kita di 2021.
— #GS2020KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) December 30, 2020
Anggota @DPR_RI apalagi yg menyebut diri oposisi jangan menganggap ribut di media dapat mengganti tugas investigasi mereka dgn menggunakan hak bertanya, interpelasi, angket, dll. Kalian beda dengan kami rakyat. Kalian kebal, dapat gaji, fasilitas dll. Ayo kerja yg bener.!
— #GS2020KolaborasiYuk (@Fahrihamzah) December 30, 2020
FPI Deklarasi jadi Front Persatuan Islam: Hindari Benturan dengan Rezimhttps://t.co/RtAmEeKy3D
— MEDIA OPOSISI CERDAS (@OposisiCerdas) December 30, 2020
Om @mohmahfudmd numpang tanya nih?
— Rizki44874585 (@Rizki44874585) December 31, 2020
Kalau ada aparat melakukan aktivitas yg melanggar ketertiban dan keamanan dan bertentangan dengan hukum, seperti :
- jual senjata ke OPM
- jadi bandar narkoba
- jadi beking perjudian
Bisa gak, instansinya dibubarkan?#FPI_FrontPersatuanIslam pic.twitter.com/2qB0ipzecP
Wow, betul2 memanjakan. Terus apa yang didapat Indonesia ?
— Ivan Orizal Fikri (@ivanvhan) December 30, 2020
Terlibat Video P*rno, Ketua PDI Perjuangan Pangkep Tidak Jadi Tersangkahttps://t.co/Ei5brm2OtW
— GELORA NEWS (@geloraco) December 31, 2020
Pagi pak Ahok @basuki_btp gimana ceritanya DKI beli tanah milik sndiri, waktu anda jadi Gub DKI ? terus berapa sisa yang dimaksud oleh Kartini Muljadi ? Mohon penjelasan terimakasih.
— EskaMatahari (@NcuhiRiwo) December 30, 2020
cc @KPK_RI @PPATK @bpkri @DKIJakarta pak @aniesbaswedan pak @BangAriza dan Bpk @Jokowi pic.twitter.com/iaee3CIVWy
Apakah keputusan pemerintah membubarkan FPI adalah keputusan yang tepat?! Pikirkan baik-baik sebelum menjawab, jika berkenan tambahkan alasan mengapa menjawab ya atau tidak di kolom komentar. Setiap jawaban bisa menjadi penting bagi langkah negeri ini ke depan. Terima kasih.
— Mariska_Lubis (@mariska_lubis) December 31, 2020
Kepada semua guru guru dan shahabat: Aa Gym, Syekh Ali Jabeer, ust. Salim A Fillah, Dr Syafi'i Antonio dll semoga Allah sembuhkan sediakala. Al Fatihah...Amin...
— tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) December 31, 2020
RS di DIY kewalahan menangani pasien COVID-19. Di sisi lain, pintu pariwisata dibuka lebar dan mengakibatkan kerumunan sehingga virus mudah menyebar.https://t.co/Y9UUjyBBfH
— tirtoid (@TirtoID) December 30, 2020
Dibaca dulu ya artikelnya teman-teman. Judulnya memang provokatif alias mencitrakan seolah2 vaksin yang menyebabkan dia positif, padahal bukan itu maksudnya. Tolong @CNNIndonesia diperbaiki penulisannya ya biar tidak rancu
— Muhammad Fahrizal Saputra (@MFS_ONE) December 30, 2020